10 Buah yang Sering Dijadikan Manisan dan Cara Membuatnya : Sepertinya semua orang sudah tahu apa itu manisan buah. Itu, loh, buah-buahan yang dibuat jadi seperti permen. Cara membuat manisan buah adalah dengan merendam buah-buahan di dalam larutan gula. Manisan dibuat dengan tujuan sebagai perangsang napsu makan, camilan, dan merupakan teknik pengawetan makanan secara alami.
Manisan juga dapat membuat beberapa buah yang rasanya masam atau pahit menjadi manis, sehingga lebih banyak orang yang bisa memakannya. Nah, sekarang Bacaterus mau membahas buah yang sering dijadikan manisan dan bagaimana cara membuatnya. Tapi, sebelum itu mari kita ketahui terlebih dahulu jenis-jenis manisan buah.
Jenis Manisan Buah
Ada tiga jenis manisan buah, yaitu manisan kering, basah, dan acar. Untuk buahnya sendiri ada yang bisa dijadikan manisan kering, manisan basah, atau bahkan keduanya. Contohnya mangga, yang bisa dijadikan baik manisan kering maupun basah.
Manisan Kering
Manisan kering adalah manisan yang dibuat dengan cara merendam buah, lalu ditirskan dan dikeringkan. Manisan kering memiliki daya waktu simpan yang lebih lama daripada manisan basah. Manisan kering biasanya dibuat dari buah-buahan yang bertekstur lunak seperti kedongdong, bengkuang, asam jawa, pala, jambu mete, jeruk, lemon, terong, buah kundur/bligo, hingga semangka.
Manisan Basah
Manisan basah adalah manisan yang dibuat dengan cara penirisan buah di dalam larutan gula. Nilai lebih manisan ini adalah kadar airnya lebih banyak dari manisan kering dan bentuknya lebih menarik karena tetap seperti apa adanya. Biasanya manisan ini dibuat dari buah yang keras seperti kolang kaling, mangga, salak, pepaya, kedongdong, ceremai, belimbing, nangka, dan jambu biji.
Acar
Yang terakhir adalah acar. Mungkin Anda pikir acar itu bagian dari rujak karena rasanya asam. Tapi, itu adalah acar sayuran. Sedangkan acar di sini adalah acar manisan. Biasanya bentuk manisan acar ini cita rasa cukanya sangat kuat. Manisan acar biasanya dibuat dari mentimun, kedongdong, dan wortel.
Setelah mengetahui jenis-jenis manisan, sekarang kita bahas buah yang sering dijadikan manisan dan cara membuatnya, yuk!
1. Mangga
Mangga buah yang sering dijadikan manisan
Buah yang sering dijadikan manisan yang pertama adalah mangga. Buah ini mudah dijumpai di Indonesia, karena negara kita ini adalah negara tropis. Mangga yang biasa dijadikan manisan adalah mangga yang masih muda, jadi teksturnya masih agak keras dan rasanya masih masam. Berikut adalah cara membuat manisan kering mangga.
Bahan:
5 buah mangga muda
1.5 kg gula pasir
30 gr citrus acid
1.5 gr anti-oksidan
3.5 gr sodium benzoate
3 liter air
Bahan Perendam:
3.5 gr sodium benzoat
25 gr citrus acid
2 kg gula pasir
3 liter air
Cara membuat:
Pertama, bersihkan mangga dan kupas kulitnya. Pisahkan daging buah dari biji. Cuci kembali potongan daging mangga, lalu potong atau serut sesuai dengan selera Anda. Boleh berbentuk panjang, kotak, tipis, pokoknya sesuai selera Anda.
Kedua, panaskan air hingga mendidih dan kemudian tuang ke dalam mangkuk kaca yang besar. Masukkan anti-oksidan lalu aduk rata. Lalu, masukkan mangga dan rendam selama 5 menit. Setelah itu, angkat mangga dan tiriskan.
Ketiga, campur semua bahan-bahan perendam manisan mangga di dalam panci, panaskan hingga mendidih, lalu angkat dan dinginkan. Selanjutnya, masukkan mangga yang tadi telah ditiriskan ke dalam bahan larutan perendam manisan tadi. Biarkan selama kurang lebih 12 jam. Setelah itu, angkat mangga dan sisihkan.
Keempat, jangan buang larutan perendam yang tadi, ya! Karena, sekarang kita akan menggunakannya lagi. Campurkan larutan ini dengan 1 kg gula, lalu panaskan dengan suhu 70-80° celcius selama 10 menit. Angkat dan dinginkan.
Kelima, masukkan mangga ke dalam larutan yang baru dan diamkan selama 12 jam. Angkat dan tiriskan. Supaya cepat kering, Anda bisa memasukkan mangga ke dalam mesin pengering, microwave, atau oven dengan suhu 60° celcius selama 4 jam.
Keenam, taburkan gula ke mangga yang telah selesai dipanggang, aduk rata. Lalu, panggang lagi selama 3 jam. Angkat dan dinginkan. Masukkan manisan mangga ke dalam toples jika telah dingin. Resep manisan kering mangga kami dapatkan dari blog ini. Untuk resep manisan basah mangga, baca di sini, ya.
2. Salak
cara membuat manisan salak basah dan kering
Buah salak adalah buah yang sering dijadikan manisan yang kedua. Buah ini mengandung beta karoten yang berkhasiat untuk kesehatan tubuh terutama otot mata. Salak juga bekerja aktif sebagai obat diare, karena salak mengandung banyak serat.
Buah ini juga bisa jadi alternatif camilan untuk Anda yang sedang diet, karena salak memiliki kandungan zat gizi dan fitonutrien yang dapat mendukung program diet. Dan, ternyata buah salak dipercaya oleh para ahli dapat memberikan gizi seimbang untuk ibu hamil dan bayi yang dikandungnya. Banyak sekali manfaat dari buah salak ini, ya? Sekarang kita buat manisan salak basah, yuk! Resepnya bisa Anda baca di artikel ini.
3. Pepaya
Pepaya juga sangat populer untuk dijadikan manisan, baik itu manisan kering dan basah. Untuk membuat manisan pepaya, dibutuhkan buah pepaya yang belum matang (masih mentah/mangkel). Bacaterus telah menyiapkan resep manisan pepaya yang kering dan basah, Anda bisa membacanya di sini.
4. Kedongdong
Kedongdong merupakan buah yang rasanya renyah dan rasanya asam. Buah ini biasa dijadikan rujak, asinan, tambahan untuk sambal, dan tentunya manisan dan acar. Berikut adalah bahan dan cara membuat manisan basah kedongdong.
Bahan:
1 kg kedondong
300 gr gula pasir
2 liter air
2 sdm air kapur sirih
Cara Membuat:
Pertama, kupas buah kedondong dan cuci sampai bersih, lalu rendam dalam 1 liter air yang sudah ditambahkan air kapur sirih. Diamkan selama kurang lebih 2 jam. Kedua, Rebus air sebanyak 1 liter lalu tambahkan gula pasir, aduk rata sampai gula larut. Masukkan kedondong dan masak sampai mendidih.
Setelah mendidih, angkat dan tunggu sampai dingin, baru setelah itu masukkan dalam kulkas. Manisan kedondong sederhana siap disajikan. Resep ini Bacaterus dapatkan dari link ini.
5. Stroberi
Stroberi sering dijadikan manisan buah kering dengan bentuk apa adanya. Ada juga yang menghancurkan stroberi, lalu membuatnya benar-benar jadi permen, lalu ada juga yang membuat manisan jelly dari stroberi. Sekarang Bacaterus akan membagikan resep manisan jelly stroberi untuk Anda.
Bahan:
3 bungkus agar-agar plain
600 gr gula pasir
375 cc air
4 sdm selai stroberi atau ½ cangkir buah stroberi yang sudah dihancurkan
Pewarna merah secukupnya
Cara Membuat:
Pertama, rebus semua bahan sampai mendidih (seperti membuat agar-agar biasa), lalu kemudian tuang ke loyang kotak/persegi. Kedua, setelah agar-agar dingin dan keras, potong-potong memakai pisau bergerigi agar potongan terlihat cantik.
Ketiga, susun di loyang datar, beri jarak sedikit di antara permen, lalu jemur sambil sesekali dibolak-balik agar rata keringnya. Waktu penjemurannya kadang memerlukan waktu lebih dari 2 hari saat cuaca cerah. Kalau mendung/berawan, maka kristal gulanya susah keluar.
Kalau sudah keluar kristal gulanya dan saat dipegang sudah keras, berarti agar-agar kering sudah jadi. Simpan dalam toples, dan manisan agar-agar stroberi pun siap dinikmati. Resep ini Bacaterus dapatkan dari link ini.
6. Jeruk
Jeruk juga merupakan buah yang sering dijadikan manisan. Tidak cuma buahnya, kulit jeruk juga enak dijadikan manisan, loh! Berikut adalah resep manisan kering dari kulit jeruk.
Bahan:
5 buah jeruk sunkist
8 cup air matang
6 cup gula pasir
2 ruas jari kayu manis
gula pasir
Cara Membuat:
Belah jeruk jadi dua, peras airnya. Kulitnya direbus dengan air selama 3 menit untuk memudahkan seratnya lepas dari kulitnya. Kemudian tiriskan. Setelah dingin, bersihkan serat dari kulitnya. Lalu potong memanjang tipis. Campur air matang, gula pasir dan kayu manis (optional), aduk sampai gula larut. Lalu, masukkan potongan kulit jeruk, rebus sampai 2-3 jam.
Angkat kulit jeruk memakai capitan dan tiriskan selama 8 jam. Setelah itu, gulingkan dalam gula pasir dan masukkan toples kedap udara. Resep ini kami dapatkan dari artikel ini.
7. Nanas
Tahukah Anda kalau nanas dapat membantu melancarkan pencernaan? Seperti kebanyakan buah dan sayuran lainnya, nanas mengandung serat yang sangat penting dalam menjaga kesehatan pencernaan, terutama usus. Nanas juga dapat bekerja cepat untuk meredakan mual. Mungkin karena itulah ibu-ibu hamil banyak yang ngidam nanas, ya. Berikut adalah resep untuk membuat manisan nanas pedas:
Bahan:
1 buah nanas
1 buah cabai merah
Bahan Kuah:
7 sdm gula pasir
1/2 sdm garam
10 buah cabe keriting,tumbuk kasar
4 buah cabe rawit,tumbuk kasar
1/2 sdt terasi bakar, larutkan dengan air, saring
1/2 sdm asam jawa, larutkan dengan air, saring, buang ampasnya
Cara Membuat:
Didihkan air, lalu masukan gula pasir, garam, terasi, air asam dan cabai halus. Masak hingga mendidih, angkat dan biarkan dingin dahulu. Setelah dingin, pindahkan ke dalam wadah yang sudah disediakan.
Masukan nanas yang sudah dipotong-potong dan dibersihkan. Simpan di dalam kulkas selama 1 jam, lalu manisan nanas pedas pun siap dinimkati. Mudah sekali bukan? Resep ini kami dapatkan dari link ini.
8. Kiwi
Anti-hipertensi merupakan nama tengah buah kiwi. Ya, buah warna hijau dan kuning ini mengandung kalium yang dikenal sebagai mineral penurun tekanan darah tinggi. Buah kiwi juga dapat menangkal radikal bebas. Anda sering cepat lupa? Ayo makan kiwi banyak-banyak supaya terhindar dari alzheimer. Berikut adalah cara menjadikan kiwi sebagai manisan kering.
Bahan:
1.5 cup air
½ cup gula
2 buah kiwi
Cara Membuat:
Panaskan oven menjadi 148° C. Selagi menunggu oven panas, campurkan air dan gula, lalu panaskan menggunakan api yang tinggi. Masukkan potongan buah kiwi ke dalam larutan gula tadi, rebus selama 20 menit atau hingga larutan gula dan air tadi surut. Aduk pelan-pelan supaya kiwi tidak hancur.
Setelah itu, angkat kiwi dan susun di loyang yang telah diberi lapisan kertas khusus untuk memanggang. Masukkan ke dalam oven selama 2 jam. Anda bisa menaburkan gula lagi ketika kiwi baru keluar dari oven untuk tambahan rasa krispi. Resep manisan kiwi yang enak ini kami dapatkan dari link ini.
9. Nangka
Buah nangka dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Hal ini disebabkan oleh kandungan vitamin c dan antioksidan alami yang ada di dalam buah nangka.
Buah ini juga mampu melawan sel kanker, loh! Kandungan fitonutrien seperti lignan, isoflavon dan saponin yang terdapat di dalam nangka dapat menahan dan melawan penyebaran sel kanker di dalam tubuh kita. So, tunggu apa lagi, ayo kita buat manisan kering dari nangka!
Bahan:
10 kg nangka
10 liter larutan garam
10 liter larutan natrium metabisulfit
10 liter larutan gula 40%
30 lembar daun pandan
10 gram asam sitrat
5 gram natrium benzoat
susu skim bubuk
Cara Membuat:
Cuci bersih buah nangka, lalu pisahkan buang nangka dari bijinya Rendam buah nangka dalam larutan garam selama 2 jam. Cuci sampai rasa asinnya hilang dan tiriskan Rendam buah nangka dalam larutan natrium metabisulfit sekitar 1 jam, cuci bersih. Tiriskan.
Didihkan larutan gula 40%, lalu campur dengan daun pandan dan asam sitrat. Masukkan irisan buah nangka, rendam selama 24 jam. Tiriskan. Taburkan natrium benzoat, aduk rata.
Jemur manisan nangka basah diatas aluminium foil atau anyaman bambu sampai kekeringan yang diinginkan. Selama pengeringan, taburi susu skim untuk mendapatkan manisan nangka yang manis dan gurih.
10. Ceremai
Ceremai
Buah yang sering dijadikan manisan yang terakhir adalah ceremai. Buah ini berbentuk mungil dan rasanya masam agak manis. Sekarang, mari kita buat manisan kering dari buah ceremai.
Bahan:
1.5 kg buah cermai
1 kg gula pasir
1 sdt garam
pewarna makanan (biasanya merah)
1 liter air
Cara Membuat:
Masukkan air kedalam panci. Tambahkan garam, gula, dan pewarna. Masak dengan api sedang sampai air mengental. Masukkan buah ceremai yang telah dicuci bersih ke dalam larutan air tadi. Biarkan hingga larutan menyurut dan ceremai terlihat mengkristal. Jemur manisan ceremai agar lapisan gula pada kulit terluarnya jadi garing. Dan manisan pun siap disantap.
Itu dia sepuluh buah yang sering dijadikan manisan dan cara membuatnya dari Bacaterus. Manisan merupakan alternatif yang terbaik jika Anda atau anak-anak Anda tidak suka makan buah. Manisan juga dapat mengobati tidak nafsu makan dan rasa mual.
Terimakasih Semuanya Sudah Membaca Artikel Saya. Semoga Bermanfaat..